Archive for Juli 2014
30 Jul 2014
CHEMCAD adalah bagian dari Chemstations, CHEMCAD merupakan Software simulasi proses kimia yang memperluas kemampuan seorang insinyur dalam meningkatkan produktivitas. CHEMCAD akan membuat seorang insinyur menjadi lebih efisien/mudah ketika menghadapi beban terberat dalam membuat model proses kimia atau menghadapi tantangan sehari-hari.
Bagi teman-teman yang ingin mendownload Chemcad ini, silahkan klik link dibawah ini :
Part 1
Part 2
Part 3
Tag :// Software
28 Jul 2014
Pengolahan limbah bertujuan
mempercepat proses alami pada suatu unit pengolah limbah sehingga
kondisi dapat terkontrol. Proses ini brfungsi untuk mengurangi atau
menghilangkan bahan-bahan polutan dalam limbah. Sesuai dengan
karakteristiknya, pengolahan limbah dapat diklasifikasikan sebagai
pengolahan secara fisik, kimia dan biologi, sedangkan unit pengolahannya
juga dikelompokan sebagai unit pengolahan fisika, kimia dan biologi.
Pada umumnya limbah mempunyai karakteristik yang merupakan gabungan
antara ketiga karakteristik tersebut, sehingga pengolahannya juga
melibatkan gabungan antara cara-cara pengolahan fisika, kimia dan
biologi.
Ditinjau dari tingkatannya,
pengolahan limbah dapat dikelompokan menjadi primer, sekunder dan
tersier. Pengolahan primer (Primary Treatment) ditujukan untuk
menghilangkan bahan – bahan yang tampak, yang umumnya termasuk
karakteristik fisika. Tahap ini juga diperlukan sebagai tahap
persiapan untuk menuju pada pengolahan tahap berikutnya. Unit pengolah
limbah secara fisika, misalnya screaning, grift, removal, sedimentasi,
pemisah minyak/lemak.
Pengolahan sekunder (Secondary
treatment) pada umumnya ditujukan untuk menghilangkan bahan – bahan
organik terlarut. Unit pengolah limbah yang dipakai pada tahap ini
adalah yang berdasarkan proses biologi, misalnya kolam lumpur aktif
(Activated sludge), trickling filter, kolam oksidasi (Oxidation pond).
Pengolahan tersier (Tertiary /
Advanced Treatment) ditujukan untuk menghilangkan bahan yang sifatnya
spesifik untuk limbah tertentu. Unit pengolah yang dipakai pada tahap
ini bekerja secara fisika, kimia, dan biologi, misalnya ion exchange,
desinfeksi (klorinasi) reverse osmosis, dan nitrifikasi.
Pada kenyataannya pengolahan
limbah tidak selalu melibatkan ketiga tahapan proses tersebut, keadaan
mana akan tergantung pada beberapa hal seperti karakteristik limbah,
sifat akhir kualitas effluent (sesuai dengan baku mutu yang ditetapkan),
sistem pembuangan akhir (tanah, sungai dan lain – lain), pemanfaatan
kembali.
Beberapa unit fisika dan fungsinya dalam pengolahan limbah yang biasa dipergunakan, dapat dilihat sebagai berikut :
1 | Screening | Memisahkan kotoran / padatan dengan ukuran besar |
2 | Communication | Pemecahan padatan berukuran besar untuk mendapatkan ukuran yang uniform. |
3 | Ekualisasi | Ekualisasi aliran dan beban BOD |
4 | Pencampuran | Pencampuran bahan – bahan kimia dan gas – gas dengan limbah, mempertahankan padatan selalu dalam bentuk suspensi. |
5 | Flokulasi | Pembentukan gumpalan padatan (dengan menambahkan bahan kimia ) sehingga padatan mudah dipisahkan |
6 | Sedimentasi | Pemisahan padatan yang dapat terendapkan dan memperketat sludge |
7 | Flotasi | Pemisahan padatan yang berukuran sangat kecil dan memperketat biological sludge |
8 | Filtrasi | Pemisahan padatan yang berukuran kecil setelah proses biologi atau kimia |
9 | Microscreening | Sama seperti filtrasi, untuk bahan yang ukurannya lebih kecil. |
(Sumber : Syamsiah.S, 1995)
Kegiatan di atas dalam prakteknya
tidak semua dipergunakan karena disesuaikan dengan kebutuhannya. Secara
garis besar, kerja alat dapat dijelaskan sebagai berikut.
- Screening – Dapat berupa paraller bars, wire mesh atau perforated plates. Lubang dapat berbentuk bundar atau persegi dengan ukuran yang bervariasi. Screening dapat dioperasikan secara manual maupun mekanis.
- Ekualisasi.-Digunakan untuk menghindari terjadinya masalah – masalah operasi pada downstream karena adanya variasi / fluktuasi aliran. Hal ini pada umumnya dilakukan dengan menampung limbah dalam suatu bak ekualisasi sebelum dimasukan ke unit pengolah limbah selanjutnya.
- Sedimentasi – Adalah pemisahan partikel-partikel yang lebih berat dari air, dengan prinsip gravitasi. Sedimentasi merupakan satu unit yang banyak dipakai pada pengolahan limbah cair. Tujuan utama dari penggunaan unit ini adalah untuk menghasilkan cairan clarified dan juga mendapatkan konsentrasi padatan yang mudah dikelola.
- Flotasi – Digunakan untuk memisahkan partikel padatan /cairan dari fase cairan. Pemisahan dilakukan dengan cara mengalirkan gas (udara) ke dalam cairan. Gelembung – gelembung gas akan berikatan dengan partikel yang ingin dipisahkan sehingga naik ke permukaan cairan. Partikel yang terkumpul dalam dipermukaan kemudian dapat dengan mudah dipisahkan. Prinsip ini dapat dipakai untuk partikel yang mempunyai densitas lebih tinggi maupun lebih rendah dari pada densitas air.
- Bak Septik – Pada dasarnya kerja bak septik sama dengan prinsip kerja sedimentasi. Perbedaannya adalah bahwa pada bak septik, selain proses fisika terjadi juga proses biologi secara an-aerob.
Sumber : http://chemeng2301.blogspot.com
Tag :// Ebook
Tag :// Ebook
27 Jul 2014
Tag :// Ebook
26 Jul 2014
Tag :// Ebook
25 Jul 2014
HYSYS adalah program yang dirancang untuk mensimulasikan proses di dalam
suatu pabrik. Dengan menggunakan program ini, perhitungan-perhitungan
untuk mendesain suatu proses yang rumit (karena melibatkan banyak rumus)
dan memerlukan waktu yang lama bila dikerjakan secara manual (by hand)
dapat dengan cepat dilakukan.
HYSYS sendiri adalah singkatan dari Hyphothetical System (sistem
hipotesa). Simulasi proses artinya membuat suatu proses produksi suatu
bahan ke dalam diagram alir proses (Process Flow Diagram) dan menghitung
neraca massa dan neraca panas/energi pada masing-masing peralatan yang
digunakan. HYSYS dapat digunakan untuk merancang beberapa peralatan pada
pabrik yang baru atau akan didirikan (sizing) atau mengevaluasi kinerja
suatu peralatan pada pabrik yang sudah ada (rating). HSYSY memiliki
kelebihan daripada program-program simulasi proses lainnya. Program ini
bersifat interaktif karena langsung memberitahukan input apa yang kurang
pada saat penggunanya mendesain suatu proses dan juga langsung
memberitahukan apabila ada kesalahan yang terjadi. Dengan demikian
program ini dapat dikatakan user friendly atau mudah digunakan.
Tag :// Software
Tag :// Ebook
MATLAB (matrix laboratory) adalah sebuah lingkungan komputasi numerikal dan bahasa pemrograman komputer generasi keempat. Dikembangkan oleh The MathWorks, MATLAB memungkinkan manipulasi matriks, pem-plot-an fungsi dan data, implementasi algoritma, pembuatan antarmuka pengguna, dan peng-antarmuka-an dengan program dalam bahasa lainnya. Meskipun hanya bernuansa numerik, sebuah kotak kakas (toolbox) yang menggunakan mesin simbolik MuPAD, memungkinkan akses terhadap kemampuan aljabar komputer. Sebuah paket tambahan, Simulink, menambahkan simulasi grafis multiranah dan Desain Berdasar-Model untuk sistem terlekat dan dinamik.
Pada tahun 2004, MathWorks mengklaim bahwa MATLAB telah dimanfaatkan oleh lebih dari satu juta pengguna di dunia pendidikan dan industri.
Tag :// Software
14 Jul 2014
Polimer merupakan makro molekul besar yang dibangun
oleh pengulangan kesatuan kimia yang kecil (monomernya) yang berakibat
umumnya molekul polimer memiliki massa molekul yang relative besar. Akhir-akhir
ini perkembangan industri tentang pemanfaatan teknologi polimer sangat pesat
sekali. Polimer memiliki banyak kegunaan dan manfaat yang luar biasa dalam
kehidupan.
Polimer dikelompokkan menjadi dua yaitu, polimer alam
dan polimer sintetis. Polimer alam atau dikenal dengan biopolimer dihasilkan
dari diturunkan dari sumber daya alam yang dapat diperbaharui, dapat diuraikan
dan tidak menghasilkan racun, sedangkan polimer sintetis lebih biasa dikenal
sebagai plastik, seperti polietilena dan nilon. Polimer alam dan polimer sintetis
didapatkan dengan cara pembentukan dari monomer-monomer yang bersangkutan
melalui reaksi polimerisasi.
Keramik
berasal dari bahasa Yunani "keramos", yang artinya adalah sesuatu
yang dibakar. Pada
mulanya diproduksi dari mineral lempung yang dikeringkan di
bawah sinar matahari dan dikeraskan dengan pembakaran pada temperatur
tinggi. (Joelianingsih,Makalah
Pribadi Falsafah Sains (2004).
Keramik adalah suatu bahan organik bukan metal tahan
pada suhu tinggi, karena titik lelehnya (melting point) diatas 2000C.(Astuti,1997). Keramik sangat
berkembang didalam kebutuhan pesat khusunya dibidang industry. Produk-produk
keramik telah banyak digunakan didalam kebutuhan rumah tangga, industry,
elektornika dan sebagainya. Namun banyak tantangan yang harus dihadapi untuk memenuhi
kebutuhan industri keramik tersebut. Ketersediaan bahan baku tersebut yang
menjadi masalah dalam kebutuhan-kebutuhan diatas.
Kaca
atau gelas adalah salah satu alat rumah tangga yang bahan utama penyusunnya
adalah SiO2 dengan suhu pelelehan 2000◦ C. Kaca atau
gelas merupakan bahan
pejal sekata, biasanya terbentuk apabila bahan cair tidak berkristal disejukkan
dengan cepat, dengan itu tidak memberikan cukup masa untuk jaringan kekisi
kristal biasa terbentuk. Kaca atau gelas termasuk kelompok vitroida atau
termogel, yang merupakan senyawa kimia dengan susunan yang kompleks. Senyawa
tersebut diperoleh dengan membekukan lelehan yang lewat dingin. Kaca atau gelas
ialah produk yang “amorf dan bening dengan kekerasan dan elastisitas yang
cukup, tetapi sangat rapuh. Kaca atau gelas apabila dipandang dari segi fisika
merupakan zat cair yang sangat dingin. Disebut demikian karena struktur
partikel-partikel penyusunnya yang saling berjauhan seperti dalam zat cair
namun dia sendiri berwujud padat. Ini terjadi akibat proses pendinginan
(cooling) yang sangat cepat, sehingga partikel-partikel silika tidak “sempat”
menyusun diri secara teratur. Dari segi kimia, kaca atau adalah gabungan dari
berbagai oksida anorganik yang tidak mudah menguap, yang dihasilkan dari
dekomposisi dan peleburan senyawa alkali dan alkali tanah, pasir serta berbagai
penyusun lainnya.